Sidoarjo – cakrajatim.com: Pimpinan DPRD Sidoarjo, Warih Andono, tidak tinggal diam saat melihat rumah yang berdiri di bantaran itu digembok. Bersama Satpol PP yang selasa (29/4) siang menggusur Bangli di desa Gemurung, Gedangan.
Satu rumah liar dalam keadaan digembok langsung didekati Warih yang sudah siap dengan linggis di dalam mobil. Langsung men congkel, pintu yang terkunci gembok. Bersama Satpol, Warih berjibaku menertibkan Bangli yang ada di atas bantaran.
Warih Andono wakil ketua DPRD Sidoarjo dari Golkar, menyatakan mendukumg penuh penertiban Bangli yang cukup banyak di Kabupaten Sidoarjo.
Bangli Bangli ini menurut politisi gaek ini, cukup menjadi kendala terutama saat ada upaya normalisasi sungai di musim hujan.
“Jika tidak ditertibkan, maka yang terjadi adalah banjir seperti yang sudah sudah,” ungkap Warih.
Penertiban Bangli kali ini didukung penuh wakil rakyat, dua pimpinan, Warih dan Kayan ikut turun lapangan mendampingi Kasatpol PP Drs Yani Setiawan, Warih Andono SH dan M.Kayan SH wakil ketua DPRD Sidoarjo, serta Elok Suciwati Anggota Komisi A DPRD Sidoarjo.
Sekitar pukul 09.00, ratusan pasukan gabungan berdatangan ke lokasi, baik personel Satpol PP Sidoarjo, Polresta Sidoarjo, Kodim Sidoarjo, dan pasukan lain.
Puluhan bangli yang berdiri di atas saluran air tepatnya di depan perumahan Valencia itu, dirobohkan dengan ekskavator, beberapa diantaranya ditertibkan ratusan pasukan Satpol PP yang diterjunkan.
Kasatpol PP Drs Yani Setiawan ditemui di lokasi penertiban menyatakan, pembongkaran bangunan liar lapak pedagang ini dilakukan, karena posisinya diatas saluran air milik Pemkab.
Tidak hanya itu, akibat tidak pernah dinormalisasi karena penuh Bangli, saluran yang dimanfaatkan sebagai pembuangan air hujan ini mengalami pendangkalan.
“Saluran air menjadi mampet karena dangkal, akibatnya kawasan perumahan warga kerap tergenang air,” ujar Yani Setiawan.
Dari pantauan di lokasi, Penertiban lapak lapak liar ini tidak ada perlawanan dari pedagang, bahkan diantaranya sudah lebih dulu dibongkar mandiri.
Total lapak liar disini 22 lapak yang sudah dibongkar mandiri sekitar 10 an, sisanya kita tertibkan hari ini. Kedepan kita akan terus melakukan penertiban Bangunan liar dilokasi lokasi yang sudah ditentukan secara berkala,” tutur Kasatpol PP. (hadi)