Cakrajatim – Sidoarjo: Sebuah Lembaga Swadaya Masyarakat ( LSM ) yang mengatas namakan Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia ( GMBI ) di wilayah Distrik Sidoarjo dirayakan dalam nuansa, Peringatan dihadiri ketua Wilter Jatim.
Peringatan yang ke 19 tahun ini di selenggarakan dengan sederhana dan penuh hikmat berlangsung di kantor Distrik jln. Putra Bangsa Desa Anggaswangi Sukodono – Sidoarjo.
ketua Distrik Sidoarjo, Nunuk Rusianita memberikan sambutan bahwa sebagai anak bangsa dan dengan wadah ini ( GMBI ) kita tidak boleh mudah menyerah harus menjadi garda terdepan demi membela kaum lemah dan tertindas. tidak ada kata kecuali, karena GMBI lahir untuk membantu masyarakat yang selalu dijadikan tumbal, tertudu maupun tersangka karena terbatas pengetahuannya tentang hukum.
GMBI akan selalu membela masyarakat yang selalu menerima ketidak adilan yang selama ini meraja rela di bumi Pertiwi pasti akan kita disikat habis demi tegaknya keadilan. meskipun dengan tantangan berat yang akan dihadapi akan selalu diterjang dan sejengkal pun tak akan pernah mundur.
Sebagai ketua teritorial Sugeng S Putra pun angkat bicara bahwa di hari lahirnya yang ke 19 sekali gus sebagai konsolidasi guna menjalin persaudaraan antar anggota agar selalu bisa menjadi lebih erat dan tetap menjadi satu komando dalam menjalankan tugas membela kedaulatan, keamanan dan persatuan Negara Indonesia. Sebagai Lembaga Swadaya Masyarakat selalu menjunjung tinggi Pancasila dan UUD sebagai pedoman Negara dan tidak ada seorang pun atau golongan yang boleh mengganggu bahkan merusak norma – norma yang sudah ditetapkan.
Diakhir pembicaraan ketua teritorial Sugeng S Putra menghimbau kepada seluruh anggota, sebagai anggota GMBI harus senantiasa siap siaga jika ada masyarakat yang membutuhkan bantuan. Terlebih kepada masyarakat yang terdholimi dan tak mampu melawan oknum yang semena – mena mempermainkan hukum yang sudah menjadi ketetapan Negara. Oleh karena itu marilah kita bersama – sama menjunjung tinggi nilai keadilan agar tidak ada lagi penindasan terhadap rakyat di Negara yang kita cintai ini imbuhnya. Didik