SURABAYA, 8 Okt, Prestasi luar biasa diukir siswa Jawa Timur yang menyabet juara umum Olimpiade Sains Nasional (OSN) Tahun 2022. Capaian yang diumumkan Jumat (7/10) sore secara daring, melengkapi catatan juara bertahan selama 3 tahun terakhir.
Pada kompetisi yang digelar Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbud Ristek) melalui Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) ini, Jatim sukses memborong 75 medali dengan rincian 15 medali emas, 28 medali perak dan 32 medali perunggu.
Hal ini menobatkan Jawa Timur sebagai juara bertahan selama 3 tahun terakhir secara berturut-turut.
Pada posisi kedua OSN adalah Provinsi Banten dengan 34 medali. Rinciannya 13 medali emas, 10 medali perak dan 11 medali perunggu.
Di peringkat ketiga adalah Jawa Barat dengan 50 medali dengan 12 medali emas, 16 medali perak dan 22 medali perunggu.
Posisi keempat diraih DKI Jakarta dengan 60 medali yang terdiri dari 10 medali emas, 21 medali perak dan 29 medali perunggu.
Terakhir Sumatera Utara dengan 19 medali yang terdiri dari 6 medali emas, 6 medali perak dan 7 medali perunggu.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengapresiasi prestasi yang diraih siswa didik daerah yang dipimpinnya.
Menurut Khofifah, hasil ini merupakan kerja keras semua pihak. Khofifah juga memuji antusiasme para peserta didik dalam memiliki jiwa sportif dan kompetitif untuk pengembangan kemampuannya dalam penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi guna mengukir prestasi.
Lebih lagi, Khofifah menyebut prestasi juara umum yang diukir siswa diajang OSN mampu dipertahankan selama 3 tahun berturut-turut mulai dari tahun 2020.
“Alhamdulillah, para anak didik kita kembali mengukir prestasi yang membanggakan di tingkat nasional. Jawa Timur kembali menjadi juara umum berkat semangat para siswa, para tenaga pendidik, dukungan orangtua dan Dinas Pendidikan Jawa Timur,” ujarnya dilansir dari keterangan tertulis, Sabtu (8/10/2022).
Khofifah mengatakan, tahun ini Jatim sukses mempertahankan juara umum OSN. Di mana pada tahun 2021, Jatim meraih 83 medali dengan rincian 29 medali emas, 29 medali perak dan 28 medali perunggu. Kemudian ada tahun 2020 Jatim meraih 70 medali yang teridiri dari 19 medali emas, 24 perak, dan 27 perunggu.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Wahid Wahyudi menjelaskan di jenjang SMA/MA, para siswa memperebutkan medali untuk 9 bidang lomba. Yakni yaitu Matematika, Fisika, Kimia, Biologi, Informatika/Komputer, Astronomi, Ekonomi, Kebumian dan Geografi.
OSN ini menjadi wadah pembinaan bagi siswa. Alhamdulillah Jatim dibawah pimpinan bu gubernur Khofifah sukses mempertahankan juara umum tiga tahun berturut-turut, ini tentu menjadi kebanggan bagi dunia pendidikan Jawa Timur,” terangnya. (di)