Sidoarjo-cakrajatim.com: Bandara Juanda resmi menutup Posko Pengendalian Transportasi Udara Hari Raya Idulfitri Tahun 2023 di area lobby kedatangan pada Selasa (2/5).
General Manager Bandara Juanda, Sisyani Jaffar menjelaskan bahwa secara umum jumlah penumpang dan pesawat pada periode Lebaran Tahun 2023 mengalami pertumbuhan tren yang positif.
Selama 19 hari pelaksanaan posko yang berlangsung sejak tanggal 14 April hingga 2 Mei 2023 tersebut, total penumpang yang dilayani adalah sejumlah 814.370 atau berada 5,5 persen di atas prediksi yakni 772.145 penumpang. Jumlah penumpang yang dilayani sepanjang posko tahun ini tersebut juga lebih tinggi 24 persen jika dibanding posko tahun sebelumnya yakni sebanyak 656.817 penumpang.
Hal serupa juga terjadi pada jumlah pergerakan pesawat yang tahun ini mencapai 5.555 pergerakan atau lebih tinggi 18 persen jika dibanding posko tahun lalu sebanyak 4.694 pergerakan.
“Yang menarik adalah pada realisasi penerbangan tambahan atau ekstra flight, yang jumlahnya mencapai 378 penerbangan dari 822 pengajuan atau terealisasi hingga 46 persen. Per hari rata-rata ada 20 penerbangan tambahan. Selain menandakan bahwa transportasi udara masih menjadi pilihan masyarakat, jumlah tersebut juga menunjukkan langkah antisipasi dari rekan-rekan maskapai yang memperkirakan permintaan atau demand masyarakat untuk bepergian menggunakan pesawat udara dengan menyediakan tambahan penerbangan, cukup tepat,” jelas Sisyani.
Pelaksanaan libur lebaran tahun 2023 ini juga menandai capaian trafik jumlah penumpang tertinggi. Tercatat pada Senin (1/5) atau pada masa arus balik, jumlah penumpang mencapai 52.308, menjadi yang tertinggi selama periode posko sekaligus selama tahun 2023 yang sudah berjalan. Sisyani melanjutkan perbandingan jumlah penumpang harian pada masa arus balik lebih tinggi dibanding saat arus mudik. “Jika kita ambil rata-rata harian sebelum Hari H Lebaran, kami melayani 42 ribu penumpang per hari, sementara pasca lebaran hingga berakhirnya posko rata-rata ada sejumlah 45 ribu penumpang per harinya,” ujarnya.
“Kami bersyukur karena meski jumlah penumpang meningkat, standar pelayanan kepada pengguna jasa dapat terjaga. Permasalahan di lapangan dapat diselesaikan dengan baik berkat dukungan semua pihak,” pungkas Sisyani. Dirinya juga berharap komunikasi dan koordinasi dapat terus berjalan baik, mengingat dalam waktu dekat Bandara Juanda akan melayani penerbangan haji. (hd)
