Sidoarjo.com, Sidoarjo: Kartar Sidoarjo Minggu (27/3) malam menggelar Temu Karya untuk memilih kepengurusan baru Masa Bhakti 2022-2027. Temu karya yang berlangsung setiap lima tahunan ini dihadiri 14 ketua karang taruna kecamatan dari 18 kecamatan dengan diawali pidato pembukaan oleh Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sidoarjo, Asrofi.
Kegiatan tersebut juga dihadiri Ketua Karangtaruna Provinsi Jatim, Agus Maimun, yang ikut menyampaikan pidato pengarahan.
Dalam sambutannya Agus Maimun mengatakan roh karangtaruna adalah kesetiakawanan. Tanpa adanya kesetiakawanan, rasanya kurang lengkap sebagai anggota atau pengurus karangtaruna dalam melakukan pengabdiannya. Karena kesetiakawanan sosial merupakan hal yang tidak boleh dipisahkan.
Dikatakannya, sebagai agen perubahan dan motor penggerak pembangunan, karangtaruna dalam menjalankan laju organisasi tidaklah bersifat oposan terhadap pemerintah. Sinergitas adalah hal utama dalam melakukan pengabdiannya kepada masyarakat.
“Sesuai Permensos, Temu Karya ini bersifat legal jika dihadiri oleh pengurus satu tingkat diatasnya, yakni Karangtaruna Provinsi. Saya hadir di sini adalah untuk menyatukan pikiran dengan bersama-sama mewujudkan program pembangunan pemerintah,” terangnya.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sidoarjo, Asrofi mengatakan, Temu Karya Karang Taruna kabupaten ini dilaksanakan untuk mempersiapkan pemilihan kepengurusan Karang Taruna Kabupaten yang baru.
Ia berharap, Karang Taruna Kabupaten Sidoarjo memiliki kesadaran moral yang tinggi, senantiasa bergerak untuk kesejahteraan sosial serta mampu memberikan kontribusi positif bagi masyarakat. “Semangatnya sudah sesuai semangat Gus Bupati dalam mewujudkan pembangunan di Sidoarjo yang lebih baik,” katanya.
Asrofi berharap, Karang Taruna agar terus bersinergi dengan pemerintah daerah khususnya dalam upaya penanganganan covid-19. Karang Taruna berada dalam posisi strategis, sebagai salah satu kekuatan masyarakat dan komponen generasi muda yang potensial. “Karang Taruna memilik orientasi yang sangat kuat dalam pembangunan kesejahteraan sosial masyarakat,” katanya.
“Pemberdayaan potensi muda merupakan suatu investasi sosial dan investasi SDM yang amat berharga, setidaknya untuk mengembangkan sistem pembangunan yang kompleks,” pungkasnya.
Untuk diketahui dalam sidang pleno disampaikan empat Ketua Karangtaruna Kecamatan yang tidak hadir, yakni Kecamatan Sedati, Tanggulangin, Porong, dan Jabon dari 18 kecamatan.
Hasil sidang rapat pleno memutuskan, Abdul Mughis menjadi Ketua Karangtaruna Sidoarjo masa bhakti 2022-2027. Ia juga mendapatkan amanat untuk segera melengkapi kepengurusan dengan tim formatur yang telah ditunjuk. (hdi)