Atok Ashari, wakil rakyat Sidoarjo dari PKS bak selebritis yang jadi incaran media lantaran isu perpindahannya ke PKB. Diduga Atok menyiapkan plan A, plan B.
Hingga batas akhir pendaftaran caleg di KPUD, minggu kemarin, tidak ada kepastian, baik dari petinggi PKS maupun PKB tentang kabar Atok, mereka memberikan jawaban mengambang. Politisi asal wonoayu ini juga tidak hadir saat PKS mendaftar di KPU. incumben PKS yang hadir hanya Denny dan Vike.
Ketidakhadiran Atok di KPU makin menguatkan dugaan bahwa Atok sudah berlabuh ke lain hati. Namun anehnya PKS memasang saudara Atok masuk dalam Dapil 3. Jangan2 ini merupakan plan B yang disiapkan sebagai cadangan tatkala Atok tidak mendapat tempat di PKB. Dugaan saya Atok menyiapkan 2 skenario. Skenario pertama pindah ke PKB, dan skenario 2 tetap bertahan di PKS.
Dengan strategi bila perpindahan ke PKB diumumkan sekarang maka Atok harus mengajukan pengunduran diri sekarang juga dengan resiko Atok akan kehilangan gaji dan tunjangan sebagai wakil rakyat. Tapi kalau dia mundur pada saat penetapan DCT (Daftar Calon Tetap) maka Atok masih bisa menikmati gaji dewan hingga Agustus (masa penetapan DCT), lumayan dapat 3 bulan.
Apabila plan A untuk masuk PKB buyar, Atok masih bisa diselamatkan melalui plan B untuk bergabung kembali ke PKS. Kadang dalam dunia politik butuh tipu muslihat, trik, strategi dan kecerdikan . Dan politisi pendiam ini sesungguhnya amat cerdik…Hahhaahhaa